Padang, Humas – Kepala MTsN 3 Kota Padang, Nurhidayati, memimpin rapat penting yang membahas persiapan pelaksanaan program lima hari kerja di madrasah tersebut. Rapat yang diadakan di aula madrasah ini dihadiri oleh seluruh guru, dan tenaga kependidikan. Langkah ini diambil sebagai tindak lanjut dari kebijakan pemerintah yang mendorong efisiensi dan peningkatan produktivitas kerja di lingkungan pendidikan.

Dalam rapat tersebut, Nurhidayati menekankan pentingnya kesiapan semua pihak untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program ini. “Lima hari kerja bukan hanya perubahan jadwal, tetapi juga upaya meningkatkan efektivitas pembelajaran dan memberikan waktu lebih banyak bagi siswa untuk mengembangkan diri di luar jam sekolah,” ungkapnya. Ia juga meminta guru untuk menyesuaikan metode pembelajaran agar tetap optimal meski waktu belajar lebih terfokus pada lima hari kerja.

Selain membahas peran guru, perhatian juga diberikan kepada kesiapan siswa. Wakil Kepala Bidang Kesiswaan menjelaskan bahwa sosialisasi kepada siswa dan orang tua akan dilakukan untuk memastikan semua pihak memahami tujuan program ini. Dukungan dari siswa diharapkan berupa kedisiplinan dan partisipasi aktif selama kegiatan pembelajaran di hari kerja yang telah ditentukan.

Nurhidayati juga menyoroti pentingnya sarana dan prasarana pendukung. Ia memastikan bahwa fasilitas madrasah, seperti ruang kelas, laboratorium, dan perpustakaan, dalam kondisi optimal untuk mendukung kegiatan belajar. Selain itu, upaya peningkatan layanan kantin dan kebersihan lingkungan juga menjadi fokus agar siswa merasa nyaman selama lima hari berada di madrasah.

Rapat ditutup dengan penyusunan timeline pelaksanaan program lima hari kerja yang akan diterapkan dalam waktu mendatang. Nurhidayati berharap program ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan dampak positif bagi siswa, guru, dan seluruh warga madrasah. “Kesuksesan program ini bergantung pada sinergi kita bersama. Mari kita wujudkan perubahan yang lebih baik di MTsN 3 Kota Padang,” tutupnya. (AA. Foto: AA)