Padang, Humas – Pada hari Jumat, 21 Juni 2024, Kepala Madrasah MTsN 3 Kota Padang, Nurhidayati, memimpin rapat penting di ruangannya dengan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Anak di Madrasah. Rapat ini bertujuan untuk menyusun program yang akan dilaksanakan khususnya bagi peserta didik yang membutuhkan bantuan dan dukungan psikologi awal dalam menangani masalah mereka. Kehadiran tim ini mencerminkan komitmen madrasah dalam memberikan perlindungan serta perhatian maksimal terhadap kesejahteraan psikologis siswa-siswinya.
Nurhidayati, dalam sambutannya, menekankan pentingnya membangun program yang efektif dan terintegrasi untuk menangani kasus kekerasan terhadap anak. Dia menyatakan bahwa madrasah harus menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi setiap peserta didik, di mana mereka dapat merasa didukung dan dilindungi. Kepala madrasah juga menggarisbawahi peran penting tim dalam memberikan bimbingan psikologi yang tepat waktu dan efektif kepada siswa yang memerlukan.
Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Terhadap Anak di Madrasah aktif berdiskusi tentang strategi untuk meningkatkan sensitivitas dan respon terhadap masalah kekerasan di lingkungan madrasah. Mereka membahas pendekatan-pendekatan yang dapat diterapkan secara praktis dan segera, serta mengidentifikasi langkah-langkah konkret untuk mendukung siswa yang mengalami kesulitan emosional atau psikologis.
Rapat tersebut juga menjadi forum bagi para guru untuk berbagi pengalaman dan pemahaman mereka tentang pentingnya intervensi dini dalam kasus-kasus kekerasan atau masalah psikologis lainnya. Diskusi yang mendalam ini diharapkan dapat membawa terobosan baru dalam upaya madrasah dalam menjaga kesejahteraan siswa secara holistik.
Selain itu, Nurhidayati juga mengingatkan seluruh peserta rapat tentang pentingnya melaporkan kasus-kasus yang terjadi atau dicurigai segera kepada tim yang berwenang. Hal ini untuk memastikan bahwa setiap tindakan dapat ditangani dengan tepat dan sesuai prosedur yang berlaku, serta mencegah agar kasus-kasus serupa tidak terulang di masa depan. (AA. Foto: AA)
0 Komentar